7 Posisi Tidur yang Baik untuk Paha dan Pinggul

itram.net – Punya paha atau pinggul yang sering terasa pegal saat bangun tidur? Bisa jadi penyebabnya adalah posisi tidur yang kurang pas. Nggak banyak yang sadar kalau cara kita tidur tiap malam ternyata bisa berdampak besar pada kenyamanan dan kesehatan tubuh, terutama area paha dan pinggul.

Posisi tidur yang salah bisa menekan otot paha, mengganggu peredaran darah, bahkan bikin nyeri yang menjalar ke bagian tubuh lain. Nah, kalau kamu ingin bangun tidur dengan tubuh segar tanpa pegal di paha atau pinggul, yuk kenali beberapa posisi tidur yang bisa bantu mengurangi ketegangan dan memperbaiki postur tidurmu.

1. Tidur Miring dengan Bantal di Antara Lutut

Ini salah satu posisi favorit yang direkomendasikan para ahli. Dengan tidur miring dan menyelipkan bantal di antara lutut, kamu bisa menjaga agar panggul tetap sejajar dan tidak terpelintir.

Selain mengurangi tekanan di pinggul, posisi ini juga membantu otot paha tetap rileks sepanjang malam. Pilih bantal yang empuk tapi cukup padat agar lutut tidak saling menekan.

2. Tidur Telentang dengan Bantal di Bawah Lutut

Kalau kamu lebih suka tidur telentang, coba letakkan bantal kecil di bawah lutut. Tujuannya adalah untuk sedikit menekuk lutut dan mengurangi tekanan pada punggung bawah serta otot paha.

Dengan posisi ini, beban tubuh tersebar lebih merata dan otot di sekitar pinggul jadi nggak terlalu tegang. Ini juga cocok buat kamu yang punya masalah punggung sekaligus ingin menjaga kenyamanan paha.

3. Tidur Miring Menghadap Kiri

Posisi tidur miring ke kiri bukan cuma bagus untuk sistem pencernaan, tapi juga membantu melancarkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh, termasuk area paha dan pinggul.

Posisi ini bisa mengurangi tekanan pada sisi kanan tubuh dan memberikan ruang yang lebih lega bagi organ dalam. Gunakan kasur yang tidak terlalu keras agar sisi tubuh yang menjadi tumpuan tidak terasa nyeri.

4. Tidur dengan Lutut Sedikit Ditekuk

Saat tidur miring, tekuk sedikit lutut ke arah dada (posisi janin versi ringan). Gerakan ini membantu otot paha bagian belakang tetap fleksibel dan mengurangi tarikan pada pinggul.

Hindari menekuk terlalu kencang seperti posisi janin sepenuhnya karena bisa membuat tulang belakang melengkung tajam. Cukup rilekskan kaki dengan posisi agak membentuk huruf ā€œSā€.

5. Tidur dengan Bantal di Bawah Pinggul

Posisi ini cocok buat kamu yang mengalami ketegangan atau nyeri ringan di pinggul. Saat tidur telentang, selipkan handuk atau bantal tipis tepat di bawah pinggul.

Tujuannya adalah untuk sedikit mengangkat area pinggul agar punggung bagian bawah dan paha tidak tertarik berlebihan. Ini bisa bantu memperbaiki posisi tulang belakang dan mengurangi tekanan pada sendi panggul.

6. Gunakan Kasur yang Sesuai dengan Bentuk Tubuh

Walau bukan posisi tidur secara langsung, kasur yang sesuai bentuk tubuh sangat mempengaruhi posisi tidur ideal. Kasur terlalu keras bisa menekan pinggul, sedangkan kasur terlalu empuk bisa membuat tubuh tenggelam.

Pilih kasur yang menopang lekukan alami tubuh, terutama di area panggul dan paha. Dengan begitu, posisi tidurmu akan lebih stabil dan otot-otot tetap dalam kondisi rileks.

7. Tidur Telentang dengan Kaki Sedikit Terbuka

Ini posisi tidur sederhana tapi cukup efektif untuk membuat paha dan pinggul tetap bebas bergerak. Tidurlah telentang dengan posisi kaki sedikit terbuka, tidak terlalu rapat atau terlalu jauh.

Posisi ini memberi ruang bagi otot paha untuk bernapas dan mengurangi tekanan pada panggul. Cocok banget buat kamu yang merasa pegal di area paha setelah seharian duduk atau berdiri lama.

By admin